
Teknologi.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) resmi mempercepat implementasi solusi artificial intelligence (AI) mereka, BigBox AI, dengan pilot project yang dipusatkan pada ekosistem bisnis Danantara. Direktur IT Digital Telkom, Faizal Rochmad Djoemadi, menegaskan bahwa Telkom akan menjadi penyedia utama solusi AI untuk mendukung transformasi digital perusahaan-perusahaan di dalam ekosistem tersebut.
Ekosistem Danantara: “Indonesia Kecil”
Danantara mewakili skala “Indonesia kecil” dengan lebih dari 1.046 perusahaan dari 12 sektor vertikal dan 1 sektor horizontal, mulai dari energi, transportasi, keuangan, kesehatan, manufaktur, logistik, pertanian, telekomunikasi, pariwisata, ritel, konstruksi, hingga pendidikan.
Melalui uji coba ini, AI diproyeksikan membantu mengatasi penurunan produktivitas akibat pensiunnya tenaga kerja yang tidak sebanding dengan jumlah pekerja baru. Sebagian besar pekerjaan operasional nantinya akan dialihkan ke AI, dengan target mampu menggantikan hingga 80% beban kerja administratif dan rutin.
Baca juga: OpenAI ChatGPT Rilis Fitur Baru: Bisa Akses Gmail dan Kontak, Begini Cara Kerjanya
BigBox AI: Solusi AI All-in-One
BigBox AI merupakan ekosistem digital berbasis AI yang dikembangkan Telkom di bawah inisiatif Leap Telkom Digital. Produk ini tidak hanya menghadirkan fitur sederhana, tetapi solusi menyeluruh untuk kebutuhan lintas sektor. Beberapa kapabilitas unggulannya meliputi:
-
AI Analytics: mengolah dan menganalisis data besar secara cepat dan cerdas.
-
Smart Automation: mengurangi pekerjaan manual, meningkatkan efisiensi.
-
AI Chatbot: melayani pelanggan dengan respons lebih cepat dan personal.
-
Fraud Detection & Legal Analytics: memperkuat keamanan data dan mendukung pengambilan keputusan berbasis regulasi.
Solusi ini telah digunakan di sektor pemerintahan dan keuangan, serta terbukti mampu meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan daya saing bisnis.
Dari Pilot ke Pasar ASEAN
Setelah sukses di ekosistem Danantara, Telkom menargetkan perluasan implementasi ke sektor swasta nasional serta ekspansi ke pasar ASEAN. Keunggulan BigBox AI ada pada kemampuannya mengintegrasikan kearifan lokal dalam solusi teknologi, sehingga dapat bersaing dengan pemain global.
Pendanaan ekspansi akan bersumber dari Dana Abadi Nasional yang melibatkan sektor publik dan swasta, dengan rencana implementasi antara 2027–2029.
Dasar Strategis & Visi Nasional
Artificial Intelligence telah menjadi program prioritas sejak Danantara diresmikan Presiden Prabowo Subianto. Pemerintah menyiapkan pendanaan hingga sekitar USD 20 miliar (Rp 327 triliun) untuk proyek strategis nasional, termasuk pembangunan pusat data AI, hilirisasi industri, sektor energi, pangan, dan transformasi digital lintas bidang.
Selain itu, Telkom memperkuat kapabilitas AI melalui kerja sama dengan mitra teknologi global untuk memastikan infrastruktur digital yang lebih tangguh, efisien, dan adaptif terhadap kebutuhan industri masa depan.
Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News.
(fs)
Tinggalkan Komentar